A. RAHIM QAHHAR
Kelahiran 29 Juni 1943 ini hanya memperdalam pendidikan secara otodidak, setelah tamat SMA dan Qismul Ali. Aktivitas menulis sejak tahun 60-an disurat kabar terbitan Medan, kemudian cerpen-cerpennya dimuat dalam koran �Indonesia Raya�pimpinan Mochtar Lubis, juga majalah �Sastra� HB Jassin.
Dekade tahun 70-an mulai menulis puisi, novel dan naskah drama serta skenario televisi. Karya-karyanya banyak dimuat di koran lokal maupun Ibukota ( antara lain: Sinar Harapan, Republika, Media Indonesia) dan juga majalah Horison, majalah Dewan Sastera (Malaysia). Selalu hadir dalam setiap pertemuan sastra dan budaya yang dilangsungkan di Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand dan acap tampil dalam pembacaan puisi maupun cerpen dengan gayanya yang khas.
Selain memenangkan sayembara penulisan karya sastra, berupa naskah drama serta skenario sinetron, sebagai wartawan ia berulangkali pula memenangkan lomba karya tulis jurnalistik untuk tingkat nasional. Kini sejumlah karya berupa kumpulan pusi �Munajat�, dua kumpulan cerpen dan empat buah novelnya masih menumpuk untuk mencari penerbit.
Karya-karyanya yang sudah terbit antara lain:
Cerpen : TERMINAL, Sastra Leo Medan (1971), ABRAHAM YA ABRAHAM, Medan
Puisi (1984), TITIAN LAUT, DBP Malaysia
(1984), TITIAN LAUT III, DBP
Malaysia (1991), CERPEN-CERPEN
NUSANTARA MUTAKHIR, DBP
Malaysia (1991), DARI FANSHURI KE
HANDAYANI, Horison (2001),
HORISON SASTRA INDONESIA, Horison
(2002)
Puisi : PUISI, temu sastrawan Sumut (1977), BLONG,
Medan Puisi (1979),
MABUKKU PADA BALI, Medan Puisi (1983),
RANTAU, Yaswira Medan
(1984), SELAGI OMBAK MENGEJAR PANTAI
4,Kemudi Selangor Malaysia
(1988), SAJAK BUAT SADDAM HUSSEIN,
Medan Puisi (1991), PERISA,
jurnal puisi Melayu DBP Malaysia (1995,
1996, 1998, 2000), ANTOLOGI
PUISI INDONESIA, Angkasa Bandung
(1997), JEJAK, Dewan Kesenian
Sumut (1998), THE HORIZON OF HOPE,
Sastra Leo Medan (2000).
Naskah Drama: TITIAN LAUT II, DBP Malaysia (1986).
TERALI (2003) dipentaskan
Di Kuala Lumpur pada Festival Teater
2003 Malaysia.
Novel : LANGIT KIRMIZI, Marwilis Publisher Malaysia
(1987), MELATI MERAH,
Marwilis Publisher Malaysia (1988).
Dekade tahun 70-an mulai menulis puisi, novel dan naskah drama serta skenario televisi. Karya-karyanya banyak dimuat di koran lokal maupun Ibukota ( antara lain: Sinar Harapan, Republika, Media Indonesia) dan juga majalah Horison, majalah Dewan Sastera (Malaysia). Selalu hadir dalam setiap pertemuan sastra dan budaya yang dilangsungkan di Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand dan acap tampil dalam pembacaan puisi maupun cerpen dengan gayanya yang khas.
Selain memenangkan sayembara penulisan karya sastra, berupa naskah drama serta skenario sinetron, sebagai wartawan ia berulangkali pula memenangkan lomba karya tulis jurnalistik untuk tingkat nasional. Kini sejumlah karya berupa kumpulan pusi �Munajat�, dua kumpulan cerpen dan empat buah novelnya masih menumpuk untuk mencari penerbit.
Karya-karyanya yang sudah terbit antara lain:
Cerpen : TERMINAL, Sastra Leo Medan (1971), ABRAHAM YA ABRAHAM, Medan
Puisi (1984), TITIAN LAUT, DBP Malaysia
(1984), TITIAN LAUT III, DBP
Malaysia (1991), CERPEN-CERPEN
NUSANTARA MUTAKHIR, DBP
Malaysia (1991), DARI FANSHURI KE
HANDAYANI, Horison (2001),
HORISON SASTRA INDONESIA, Horison
(2002)
Puisi : PUISI, temu sastrawan Sumut (1977), BLONG,
Medan Puisi (1979),
MABUKKU PADA BALI, Medan Puisi (1983),
RANTAU, Yaswira Medan
(1984), SELAGI OMBAK MENGEJAR PANTAI
4,Kemudi Selangor Malaysia
(1988), SAJAK BUAT SADDAM HUSSEIN,
Medan Puisi (1991), PERISA,
jurnal puisi Melayu DBP Malaysia (1995,
1996, 1998, 2000), ANTOLOGI
PUISI INDONESIA, Angkasa Bandung
(1997), JEJAK, Dewan Kesenian
Sumut (1998), THE HORIZON OF HOPE,
Sastra Leo Medan (2000).
Naskah Drama: TITIAN LAUT II, DBP Malaysia (1986).
TERALI (2003) dipentaskan
Di Kuala Lumpur pada Festival Teater
2003 Malaysia.
Novel : LANGIT KIRMIZI, Marwilis Publisher Malaysia
(1987), MELATI MERAH,
Marwilis Publisher Malaysia (1988).