(18)
Kau dan lonte
Kau cuma bisa mencemooh lonte
Menghinadinakan ia
Bukankah dia saudara sebangsamu?
Kalian samasama manusia
Sangat muliakah kau?
Tanyalah : jika tahu bakal jadi lonte
ia tidak sudi dilahirkan
Mana pedulimu?
Lonte butuh duit!
Sama sepertimu
Jangan dulu tanyakan peran negara
Tapi apa peranmu
Sebagai tetangga
Sebagai saudara
Asal kau tahu
Dosamu jauh lebih besar
Jepara, 170416