(17)
Sang Banyang
Mazmur Kota
sampai
di hidung tercium ragu
masih
harumkah kau :kota
mimpi
bagi anak-anak kami
tiada
jawab di sana
lantas
bergegas, kuterka kepulan asap
masih
indahkah kiranya?
padahal
aku telah lupa
mazmur
cinta bau nikmatnya surga
cuma
akal menimbang
segala
musim yang telah gugur
ketika
senja tak lagi jingga menyala
:di
sana
( Ngrambe,
22 April 2016 )