TEKS SULUH


Jumat, 01 November 2013

HANNA YOHANA

HANNA YOHANA

Suatu Hari Mimpi Bahagia Di Taman Victoria

Hari itu tak terlupakan ingatan
Bertiga kita menyusuri sebuah titian kayu sebatang
Anak kita di depan
Aku di tengah
Dan kau paling belakang

"Titian apakah namanya ini suamiku?"
Kepadamu aku manja bertanya
"Titian kasih" jawabmu pasti
"Dan ladang yang wangi bunga padi ini?"

Tanyaku lagi,sementara anak kita sudah sampai diujung bermain kegirangan
"Ladang inipun bernama ladang kehidupan yang wangi karena cintamu juga" jawabmu

Daun berdesir
Digerai angin
Yang menggerai juga rambutku
"Aku menyukai rambutmu sepunggung"
Ujarmu seraya meremas jari-jariku
Yang kujawab dengan kecupan dipipimu

Berada di taman Victoria pagi ini
Duduk dibangku dirindang pohon
Aku teringat kau dan anak kita
Teringat dan kembali membayang

Sepucuk surat usang kuambil dari saku
Suratmu bertutur 
Tentang musim hujan yang makin mengembangkan rindu kau bilang

Aku tersenyum diam-diam
Merasakan dihangatnya Setiamu menyertai matahari
Ah,pasti kaupun memujiku jika tahu gaun dan warna kesukaanmu yang kukenakan

Sendiri di taman victoria
Mengenangmu dan anak kita
Kurasakan benar cinta dan rindu yang menyeruak

Hongkong,27-02-2012

HANNA YOHANA

Suatu Hari Mimpi Bahagia Di Taman Victoria

Hari itu tak terlupakan ingatan
Bertiga kita menyusuri sebuah titian kayu sebatang
Anak kita di depan
Aku di tengah
Dan kau paling belakang

"Titian apakah namanya ini suamiku?"
Kepadamu aku manja bertanya
"Titian kasih" jawabmu pasti
"Dan ladang yang wangi bunga padi ini?"

Tanyaku lagi,sementara anak kita sudah sampai diujung bermain kegirangan
"Ladang inipun bernama ladang kehidupan yang wangi karena cintamu juga" jawabmu

Daun berdesir
Digerai angin
Yang menggerai juga rambutku
"Aku menyukai rambutmu sepunggung"
Ujarmu seraya meremas jari-jariku
Yang kujawab dengan kecupan dipipimu

Berada di taman Victoria pagi ini
Duduk dibangku dirindang pohon
Aku teringat kau dan anak kita
Teringat dan kembali membayang

Sepucuk surat usang kuambil dari saku
Suratmu bertutur 
Tentang musim hujan yang makin mengembangkan rindu kau bilang

Aku tersenyum diam-diam
Merasakan dihangatnya Setiamu menyertai matahari
Ah,pasti kaupun memujiku jika tahu gaun dan warna kesukaanmu yang kukenakan

Sendiri di taman victoria
Mengenangmu dan anak kita
Kurasakan benar cinta dan rindu yang menyeruak

Hongkong,27-02-2012