Ade Suryani
Ibu lupa nak
ibu sudah tua
dari dulu ibu sengsara
satu ibu yang suka
ibu terima dana kaum miskin dikala ibu tak memasak
namun kini tiada lagi
ia menyangka ibu sudah kaya
karena akan-anak pandai mencari harta
tak dapat ibu mengawasi mereka
harta apa si bungsu didapat
lalu si sulung membelikan ibu rumah di jalan berisik ramai
tambah penat ibu tinggal di sana
si penengah menjemput ibu dengan mobil baru
melihat sebuah bukit
hutan tanaman dibeli bulan kemarin
katanya akan dibangun rumah pesinggahan
ibu sudah lupa lagi
waktu anak-anak kecil
mencari kayu bakar
memanen padi milik orang
berjalan bertabur tangis
ibu lupa
kalian memang sudah mengalami sengsara
Karawang 2013
Ibu lupa nak
ibu sudah tua
dari dulu ibu sengsara
satu ibu yang suka
ibu terima dana kaum miskin dikala ibu tak memasak
namun kini tiada lagi
ia menyangka ibu sudah kaya
karena akan-anak pandai mencari harta
tak dapat ibu mengawasi mereka
harta apa si bungsu didapat
lalu si sulung membelikan ibu rumah di jalan berisik ramai
tambah penat ibu tinggal di sana
si penengah menjemput ibu dengan mobil baru
melihat sebuah bukit
hutan tanaman dibeli bulan kemarin
katanya akan dibangun rumah pesinggahan
ibu sudah lupa lagi
waktu anak-anak kecil
mencari kayu bakar
memanen padi milik orang
berjalan bertabur tangis
ibu lupa
kalian memang sudah mengalami sengsara
Karawang 2013