TEKS SULUH


Jumat, 20 Maret 2020

Puisi-puisi Antologi Corona : Yublina Fay : Siapakah Kamu?

SIAPAKAH KAMU?



Caramu menyebar laksana

Ombak mnerjang karang

Runtuhkan iman di dada

Orang-orang beriman

Naluri keyakinan menghilang bagai

Angin lalu tak berjejak



Corona sapaanmu di telinga

Orang-orang gemetaran mendengar namamu

Resah dan gelisah mulai menafsirkan segala laku

Orang-orang yang takut pada kematian sebelum kematian datang

Nafas akan terasa sesak meski kau belum juga menyerang

Akankah kau terus menyeramkan dan menakutkan seperti sekarang ini?



Cobalah sudahi semua ini

Otoritasmu tak lagi bertujuan

Runtuhkan kepanikan yang sedang merajai

Oh… corona

Namamu saja menggetarkan seluruh negeri

Akankan kau terus menjajah tubuh-tubuh tak berdaya ini?



Corona

Otakmu sungguh tak lagi terjamah

Ruas jarakmu telah memisahkan raga meski berdekatan

Oh corona…

Nyatakan keakrabanmu pada lembaran usang kehidupan ini

Agar kekejamanmu usai sudah digiring waktu



Sebab Ceritamu telah merenggut rasa percaya diri aku, dia dan mereka

Ocehanmu telah memekakan telinga aku, dia dan mereka

Rayumu juga telah menjerumuskan aku, dia dan mereka

Oleh hadirmu aku, dia dan mereka menjadi paranoid

‘Nyahlah kau dari kebisingan dan hingar bingar kehidupan ini

Aku, dia dan mereka yakin, kau hanya hama di musim sepi ini





Karya; Yublina Fay

Rinhat, 15 Maret 2020