Anisah
Kisah Inspiratif
Indonesia raya merdeka-merdeka, hiduplah Indonesia raya
Berkunjung ke dusun Girpasang, lereng Merapi
berjalan naik turun bukit
menapaki seribu anak tangga
ngos-ngosan dan sangat melelahkan
Bertemu Mbah Padmo Dersono berusia tujuh puluhan
Mengajak masuk rumah berdinding bambu
memasuki dapur yang menjadi ruang tamu
ada tungku, tumpukan kayu, perkakas masak yang hitam legam
ada jagung yang digantung
Mbah Padmo memberi wejangan
“Hidup itu, meski berat harus dijalani
Jangan mengeluh, jangan berhenti berkarya meski lutut gemetar”.
Itulah pedoman pria yang menjalani hidup tujuh puluh tahun
Kemerdekaan telah tujuh puluh lima tahun
Dalam kondisi apa pun, jangan mengeluh
Jalani hidup dengan ikhlas, sifat heroisme harus ada di dada
Tekad bulat terbebas dari penjajah harus ada di semua jiwa
Maka ketika pecah pertempuran di Surabaya, Semarang, Ambarawa, Bandung, Jakarta, Medan, bahkan Menado, semangat rakyat tidak luntur meraih kemerdekaan. Merdeka-merdeka-merdeka!
Magelang, 19 Agustus 2020
Anisah, lulusan D3 IKIP Yogyakarta, S1 Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta,Magister Universitas Islam Indonesia, Penulis Buku Antologi Puisi tunggal Tari Soreng tahun 2020, penulis buku antologi puisi bersama, Tadarus Puisi IV, tahun 2019, Anak Cucu Pujangga, tahun 2019, Indonesia Journey, tahun 2020, penulis artikel dan berita pada Majalah Rindang, tahun 2010 & 2020.