TEKS SULUH


Selasa, 05 Januari 2021

Puisi Uyan Andud di gembok 2021

 Uyan Andud 


Datang, Datanglah Di Pestaku

karya : uyan andud 

Datanglah, pada undanganku 

yang aku kumandangkan lima kali sehari 

berkali - kali. Di televisi juga sering ada


Boleh sendiri! 

Tapi aku suka dan gembira 

ajaklah anak - anakmu dan istrimu 

juga tetanggamu semua 

aku sungguh bahagia! 

Pasti! 

Kujamin semua tanpa terkecuali 

dari si fakir sampai dirinya yang meganggap dirinya kaya raya 

hartamu tak bermakna 

bagiku tiada arti! 

Milikmu masih sederhana 

dan sayangnya kekayaanmu juga kekayaanku


Dan kembalinya nanti 

kujamin dirimu bahagia sempurna 

asal kau bisa jaga amanat ini semua! 

Itupun masih kusisipkan bonus istimewa 

kau boleh minta apa aja 

yang kau suka 

yang ga mau minta kutandai sombong 

jangan bengong! 

Tunggu  

tunggulah sambil apa aja 

baiknya kau kerja 

kerja yang rajin


Semuanya akan tercatat 

tak ada yang terlewat 

tercecer bukanlah sifat aku!


Datang, datanglah pada undanganku 

yang aku kumandangkan lima kali sehari 

berkali - kali. Di televisi sering juga ada 

agar kau bahagia.

Kediri, 2- 12 -2020

Uyan Andud 


Berkaca


Dalam rintik hujan bulan Mei yang tak lagi lebat 

kami sepakat antarkan kau berangkat 

tangis yang terhenti kini pecah lagi


Dengan doa , air mata, dan tabur aneka bunga 

jalan jadi lenggang, berhenti kendaraaan 

tinggal rombongan kami bergerak .berarak 

dalam dada tangis memuncak


Kini sampailah, kau harus tinggal 

warna bunga puring dan kamboja kawanimu 

tanpa seindah bonsai kimengmu 

dan rerimbunan semak yang banyak tahu 

cukup mewakili koleksi lukisanmu


Sebaris kata untukmu 

yang tak lagi kau dengar seperti dulu 

" Rumah barumu lebih melebihi yang lama 

juga anak - istrimu bakal mengirimi doa 

dan aku kawanmu akan menyebut namamu 

dalam doa - doa kami panjatkan."


Kami pulang dalam bisu 

rintik - rintik hujan seakan ceritakan 

sambil paparkan dalam tayangan 

"Sudahkah kau siapkan, bila panggilan datang 

dalam perjalanan, tanpa kawan 

menyusuri laku dirimu sendiri dengan lampu terang 

tak sempat berdalih , tak sempat berpaling  

seperti temanmu"


Hai, ada bayangan berkelebat dalam dedaunan 

rindukan kau datang mendekat

Kediri, 8 -12 - 2020