TEKS SULUH


Selasa, 05 Januari 2021

Puisi wanto Tirta di gembok 2021

 Wanto Tirta


Sisa Mimpi


subuh menyisakan mimpi 

kerlip bintang kesiangan keburu matahari terbit 

orang-orang cekatan berangkat ke medan perang 

memanggul senjata pacul dan parang 

terjun mengolah ladang tanam palawija 

mumpung hujan telah tiba 

sigap menata benih 

untuk esok negeri penuh warna 

generasi penuh tantangan


 dalam renung penyair bangkit

sruput secangkir kopi

terawang masa pilih pilah diksi

ambil pena tangkap imaji

lahir puisi


 sisa mimpi dipungit sunyi

melukis langit dengan pelangi

indah kehidupan berlumur sukur illahi

19112020


 Wanto Tirta


Catatan Bulan


bulan 

kemarilah keluar 

menemani malam 

agar aku tidak sepi sendirian


jangan sembunyi lama 

aku takut pada gelap 

datanglah segera


untukmu 

kusambut dzikir dan doa 

sebagai upacara penghormatan 

atas kesetiaan dalam peredaran 

tanpa mengganggu kehidupan


peradaban tanpa congkak 

membuat benda-benda langit serasi 

beriringan 

indah 

keagungan illahi

08102020


 


Wanto Tirta, Lahir dan hidup di lingkungan pedesaan. Menulis puisi, guritan, parikan dan membacakannya di berbagai kesempatan. Bermain teater dan ketoprak. Bergiat di Komunitas Orang Pinggiran Indonesia (KOPI), Paguyuban Ketoprak Kusuma Laras. Mendapat penghargaan Gatra Budaya Bidang Sastra dari Pemkab. Banyumas (2015), Nomine Penghargaan Prasidatama kategori Tokoh Penggiat Bahasa dan Sastra Jawa, Balai Bahasa Jawa Tengah (2017). Tinggal di Ajibarang Kab. Banyumas.